PROFIL

TAMAN BELAJAR RUMAH CENDIKIA

PENDAHULUAN

Taman belajar rumah cendikia merupakan Unit pengabdian sosial ke masyarakat yang didirikan oleh bidang social kemasyarakatan kammi daerah Purwokerto sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat khususnya pendidikan untuk anak usia SD sampai SMP. taman belajar rumah cendikia didirikan pada tanggal 5 Desember 2008 dan diresmikan oleh kepala desa pada tanggal 5 Januari 2009 bertempat di Kompleks kelurahan Grendeng kec. Purwokerto-Utara Kab. Banyumas. Taman belajar rumah cendikia bergerak di bidang pendidikan dengan melakukan pembinaan kepada anak-anak melalui program-prgram yang diberikan secara terencana dan terarah.

LATAR BELAKANG

Rumah cendikia lahir dari adanya kepedulian terhadap anak-anak di lingkungan Banyumas khususnya di daerah pedesaan yang masih memiliki minat baca rendah dan keterbatasan untuk mendapatkan pendidikan yang lebih dari sekededar pendidikan formal yang didapatkan di sekolah. Sementara kita tahu bahwa secara umum kesejahteraan hidup seseorang dikemudian hari sebanding dengan pendidikan yang diterma dari sejak dini. Rumah cendikia hadir di dalam masayarakat dengan harapan mampu memberikan kontribusi riil untuk bias meningkatkan kualitas masyarakat khususnya anak-anak dengan membuka perpustakaan, memberikan bantuan pengajaran tambahan (Les), memberikan program bengkel kreatifis sebagai upaya memupuk kreatifitas dan keahlian anak, serta yang tak kalah pentingnya yaitu pembinaan moral dan mental posistif dalam diri anak.

PENGELOLA

Penasehat                          : Edi sntoso, S. Sos., M. Si

Pembina                             : Agung Mahdi

Direktur                           : Teguh Julianto

Sekretaris                         : Ulul awaliayah

Bendahara                      : Ramona

Div. Pendidikan dan pelatiahan      : Fitri

Div. Pengembangan dan jaringa n : Tuti

Tim pengajar lapangan                      : Nurul, Susi

TUJUAN

  1. Menyediakan Taman Bacaan Anak yang nyaman dan akrab.
  2. Menyelenggarakan kegiatan belajar-mengajar yang baik dan menghibur bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.
  3. Membangun kretifitas anak dan mengembangkan potensinya.
  4. Memberikan pembinaan moral kepada anak.

Tinggalkan komentar